Perangkat keras komputer


Perangkat keras komputer (hardware) adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.
Batasan antara perangkat keras dan perangkat lunak akan sedikit buram kalau kita berbicara mengenai firmware, karena firmware ini adalah perangkat lunak yang "dibuat" ke dalam perangkat keras. Firmware ini merupakan wilayah dari bidang ilmu komputer dan teknik komputer, yang jarang dikenal oleh pengguna umum.
Komputer pada umumnya adalah komputer pribadi, (PC) dalam bentuk desktop atau menara kotak yang terdiri dari bagian berikut:
  • MOtherBoard
Papan induk (motherboard) adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti pada PC atau Macintosh dan biasa disingkat dengan kata mobo.
Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.



Memori akses acak (bahasa Inggris: Random access memory, RAM) adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan.
Pertama kali dikenal pada tahun 60'an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor belumlah populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih lazim untuk menggunakan memori utama magnetic.
Perusahaan semikonduktor seperti Intel memulai debutnya dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis DRAM.
Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer (memori utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi secara aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang.
Tetapi ada juga yang berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM, karena sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti halnya SRAM ataupun DRAM. Hanya saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan proses khusus yang tidak semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM atau DRAM. Selain itu beberapa bagian dari space addres RAM ( memori utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu atau dua chip ROM.

Tipe umum RAM

Beberapa jenis RAM. Dari atas ke bawah: DIP, SIPP, SIMM 30 pin, SIMM 72 pin, DIMM, DDR DIMM.
·         SRAM atau Static RAM
·         NV-RAM atau Non-Volatile RAM
·         DRAM atau Dynamic RAM
o        Fast Page Mode DRAM
o        EDO RAM atau Extended Data Out DRAM
o        XDR DRAM
o        SDRAM atau Synchronous DRAM
§         DDR SDRAM atau Double Data Rate Synchronous DRAM sekarang (2005) mulai digantikan dengan DDR2
§         RDRAM atau Rambus DRAM

Tipe tidak umum RAM

·         Dual-ported RAM
·         Video RAM, memori port-ganda dengan satu port akses acak dan satu port akses urut. Dia menjadi populer karena semakin banyak orang membutuhkan memori video. Lihat penjelasan dalam Dynamic RAM.
·         WRAM
·         MRAM
·         FeRAM

    • Buses:
Slot ekspansi PCI-X 64-bit di dalam sebuah Power Mac G4
PCI (kependekan dari bahasa Inggris: Peripheral Component Interconnect) adalah bus yang didesain untuk menangani beberapa perangkat keras. PCI juga adalah suatu bandwidth tinggi yang populer, prosesor independent bus itu dapat berfungsi sebagai bus mezzenine atau bus periferal[1]. Standar bus PCI ini dikembangkan oleh konsorsium PCI Special Interest Group yang dibentuk oleh Intel Corporation dan beberapa perusahaan lainnya, pada tahun 1992. Tujuan dibentuknya bus ini adalah untuk menggantikan Bus ISA/EISA yang sebelumnya digunakan dalam komputer IBM PC atau kompatibelnya. {Wafa Jauhari}
Komputer lama menggunakan slot ISA, yang merupakan bus yang lamban. Sejak kemunculan-nya sekitar tahun 1992, bus PCI masih digunakan sampai sekarang, hingga keluar versi terbarunya yaitu PCI Express (add-on).
Spesifikasi bus PCI pertama kali dirilis pada bulan Juni 1992, sebagai PCI vesi 1.0. Perkembangan selanjutnya dapat dilihat pada tabel berikut.
Bus ISA (Industry Standard Architecture) adalah sebuah arsitektur bus dengan bus data selebar 8-bit yang diperkenalkan dalam IBM PC 5150 pada tanggal 12 Agustus 1981. Bus ISA diperbarui dengan menambahkan bus data selebar menjadi 16-bit pada IBM PC/AT pada tahun 1984, sehingga jenis bus ISA yang beredar pun terbagi menjadi dua bagian, yakni ISA 16-bit dan ISA 8-bit. ISA merupakan bus dasar dan paling umum digunakan dalam komputer IBM PC hingga tahun 1995, sebelum akhirnya digantikan oleh bus PCI yang diluncurkan pada tahun 1992.

ISA 8-bit

Bus ISA 8-bit merupakan varian dari bus ISA, dengan bus data selebar 8-bit, yang digunakan dalam IBM PC 5150 (model PC awal). Bus ini telah ditinggalkan pada sistem-sistem modern ke atas tapi sistem-sistem Intel 286/386 masih memilikinya. Kecepatan bus ini adalah 4.77 MHz (sama seperti halnya prosesor Intel 8088 dalam IBM PC), sebelum ditingkatkan menjadi 8.33 MHz pada IBM PC/AT. Karena memiliki bandwidth 8-bit, maka transfer rate maksimum yang dimilikinya hanyalah 4.77 Mbyte/detik atau 8.33 Mbyte/detik. Meskipun memiliki transfer rate yang lamban, bus ini termasuk mencukupi kebutuhan saat itu, karena bus-bus I/O semacam serial port, parallel port, kontrolir floppy disk, kontrolir keyboard dan lainnya sangat lambat. Slot ini memiliki 62 konektor.
Meski desainnya sederhana, IBM tidak langsung mempublikasikan spesifikasinya saat diluncurkan tahun 1981, tapi harus menunggu hingga tahun 1987, sehingga para manufaktur perangkat pendukung agak kerepotan membuat perangkat berbasis ISA 8-bit.

ISA 16-bit

Bus ISA 16-bit adalah sebuah bus ISA yang memiliki bandwidth 16-bit, sehingga mengizinkan transfer rate dua kali lebih cepat dibandingkan dengan ISA 8-bit pada kecepatan yang sama. Bus ini diperkenalkan pada tahun 1984, ketika IBM merilis IBM PC/AT dengan mikroprosesor Intel 80286 di dalamnya. Mengapa IBM meningkatkan ISA menjadi 16 bit adalah karena Intel 80286 memiliki bus data yang memiliki lebar 16-bit, sehingga komunikasi antara prosesor, memori, dan motherboard harus dilakukan dalam ordinal 16-bit. Meski prosesor ini dapat diinstalasikan di atas motherboard yang memiliki bus I/O dengan bandwidth 8-bit, hal ini dapat menyababkan terjadinya bottleneck pada bus sistem yang bersangkutan.
Daripada membuat bus I/O yang baru, IBM ternyata hanya merombak sedikit saja dari desain ISA 8-bit yang lama, yakni dengan menambahkan konektor ekstensi 16-bit (yang menambahkan 36 konektor, sehingga menjadi 98 konektor), yang pertama kali diluncurkan pada Agustus tahun 1984, tahun yang sama saat IBM PC/AT diluncurkan. Ini juga menjadi sebab mengapa ISA 16-bit disebut sebagai AT-bus. Hal ini memang membuat interferensi dengan beberapa kartu ISA 8-bit, sehingga IBM pun meninggalkan desain ini, ke sebuah desain di mana dua slot tersebut digabung menjadi satu slot.





Universal Serial Bus (USB) adalah standar bus serial untuk perangkat penghubung, biasanya kepada komputer namun juga digunakan di peralatan lainnya seperti konsol permainan, ponsel dan PDA.
Sistem USB mempunyai desain yang asimetris, yang terdiri dari pengontrol host dan beberapa peralatan terhubung yang berbentuk pohon dengan menggunakan peralatan hub yang khusus.
Desain USB ditujukan untuk menghilangkan perlunya penambahan expansion card ke ISA komputer atau bus PCI, dan memperbaiki kemampuan plug-and-play (pasang-dan-mainkan) dengan memperbolehkan peralatan-peralatan ditukar atau ditambah ke sistem tanpa perlu mereboot komputer. Ketika USB dipasang, ia langsung dikenal sistem komputer dan memroses device driver yang diperlukan untuk menjalankannya.
USB dapat menghubungkan peralatan tambahan komputer seperti mouse, keyboard, pemindai gambar, kamera digital, printer, hard disk, dan komponen networking. USB kini telah menjadi standar bagi peralatan multimedia seperti pemindai gambar dan kamera digital.
Versi terbaru (hingga Januari 2005) USB adalah versi 2.0. Perbedaan paling mencolok antara versi baru dan lama adalah kecepatan transfer yang jauh meningkat. Kecepatan transfer data USB dibagi menjadi tiga, antara lain:
·         High speed data dengan frekuensi clock 480.00Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ± 500ppm.
·         Full speed data dengan frekuensi clock 12.000Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ±0.25% atau 2,500ppm.
·         Low speed data dengan frekuensi clock 1.50Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ±1.5% atau 15,000ppm.

Protokol USB

Persinyalan USB

USB adalah host-centric bus di mana host/terminal induk memulai semua transaksi. Paket pertama/penanda (token) awal dihasilkan oleh host untuk menjelaskan apakah paket yang mengikutinya akan dibaca atau ditulis dan apa tujuan dari perangkat dan titik akhir. Paket berikutnya adalah data paket yang diikuti oleh handshaking packet yang melaporkan apakah data atau penanda sudah diterima dengan baik atau pun titik akhir gagal menerima data dengan baik.
Setiap proses transaksi pada USB terdiri atas:
·         Paket token/sinyal penanda (Header yang menjelaskan data yang mengikutinya)
·         Pilihan paket data (termasuk tingkat muatan) dan
·         Status paket (untuk acknowledge/pemberitahuan hasil transaksi dan untuk koreksi kesalahan)

Paket data umum USB

Data di bus USB disalurkan dengan cara mendahulukan Least Significant Bit(LSB). Paket-paket USB terdiri dari data-data berikut ini:
·         Sync
Semua paket harus diawali dengan data sync. Sync adalah data 8 bit untuk low dan full speed atau data 32 bit untuk high speed yang digunakan untuk mensinkronkan clock dari penerima dengan pemancar. Dua bit terakhir mengindikasikan dimana data PID dimulai.
·         PID (Packet Identity/Identitas paket)
Adalah field untuk menandakan tipe dari paket yang sedang dikirim. Tabel dibawah ini menunjukkan nilai-nilai PID:
Group
Nilai PID
Identitas Paket
Token
0001
OUT Token
Token
1001
IN Token
Token
0101
SOF Token
Token
1101
SETUP Token
Data
0011
DATA0
Data
1011
DATA1
Data
0111
DATA2
Data
1111
MDATA
Handshake
0010
ACK Handshake
Handshake
1010
NAK Handshake
Handshake
1110
STALL Handshake
Handshake
0110
NYET (No Response Yet)
Special
1100
PREamble
Special
1100
ERR
Special
1000
Split
Special
0100
Ping
Ada 4 bit PID data, supaya yakin diterima dengan benar, 4 bit di komplementasikan dan diulang, menjadikan 8 bit data PID. Hasil dari pengaturan tersebut adalah sebagai berikut.
PID0
PID1
PID2
PID3
nPID0
nPID1
nPID2
nPID3
·         ADDR (address)
Bagian alamat dari peralatan dimana paket digunakan. Dengan lebar 7 bit, 127 peralatan dapat disambungkan. Alamat 0 tidak sah, peralatan yang belum terdaftar harus merespon paket yang dikirim ke alamat 0.
·         ENDP (End point)
Titik akhir dari field yang terdiri dari 4 bit, menjadikan 16 kemungkinan titik akhir. Low speed devices, hanya dapat mempunyai 2 tambahan end point pada puncak dari pipe default. (maksimal 4 endpoints)
·         CRC
Cyclic Redundancy Check dijalankan pada data didalam paket yang dikirim. Semua penanda (token) paket mempunyai sebuah 5 bit CRC ketika paket data mempunyai sebuah 16 bit CRC.
·         EOP (End of packet)
Akhir dari paket yang disinyalkan dengan satu angka akhir 0 (Single Ended Zero/SEO) untuk kira-kira 2 kali bit diikuti oleh sebuah J 1 kali.
Data yang dikirim dalam bus USB adalah salah satu dari 4 bentuk, yaitu control, interrupt, bulk, atau isochronous.

Perancangan peralatan yang menggunakan USB

Untuk membuat suatu peralatan yang dapat berkomunikasi dengan protokol USB tidak perlu harus mengetahui secara rinci protokol USB. Bahkan kadang tidak perlu pengetahuan tentang USB protokol sama sekali. Pengetahuan tentang USB protokol hanya diperlukan untuk mengetahui spesifikasi yang dibutuhkan untuk alat kita. Pada kenyataannya untuk mengimplemetasikan USB protokol di FPGA ataupun perangkat bantu lain sangat tidak efisien dan banyak waktu terbuang untuk merancangnya. Menggunakan kontroler USB sangat lebih dianjurkan dalam membuat alat yang dapat berkomunikasi melalui protokol ini. Kontroler USB mempunyai banyak macam bentuk, dari microcontroller berbasis 8051 yang mempunyai input output USB secara langsung sampai pengubah protocol dari serial seperti I2C bus ke USB.
USB controller biasanya dijual dengan disertai berbagai fasilitas yang mempermudah pengembangan alat, diantaranya manual yang lengkap, driver untuk windows XP, contoh code aplikasi untuk mengakses USB, contoh code untuk USB controller, dan skema rangkaian elektronikanya.
Dalam sisi pengembangan software aplikasi dalam personal computer, komunikasi antar hardware didalam perangkat keras USB tidak terlalu diperhatikan karena Windows ataupun sistem operasi lain yang akan mengurusnya. Pengembang perangkat lunak hanya memberikan data yang akan dikirim ke alat USB di buffer penyimpan dan membaca data dari alat USB dari buffer pembaca. Untuk driver pun kadang-kadang Windows sudah menyediakannya, kecuali untuk peralatan yang mempunyai spesifikasi khusus kita harus membuatnya sendiri.
Bus AGP, singkatan dari Accelerated Graphics Port adalah sebuah bus yang dikhususkan sebagai bus pendukung kartu grafis berkinerja tinggi, menggantikan bus ISA, bus VESA atau bus PCI yang sebelumnya digunakan.
Spesifikasi AGP pertama kali (1.0) dibuat oleh Intel dalam seri chipset Intel 440 pada Juli tahun 1996. Sebenarnya AGP dibuat berdasarkan bus PCI, tapi memiliki beberapa kemampuan yang lebih baik. Selain itu, secara fisik, logis dan secara elektronik, AGP bersifat independen dari PCI. Tidak seperti bus PCI yang dalam sebuah sistem bisa terdapat beberapa slot, dalam sebuah sistem, hanya boleh terdapat satu buah slot AGP saja.
Spesifikasi AGP
Diperkenalkan
Kecepatan
Tegangan
Maksimum troughput
1x
66 MHz (1 x 66 MHz), 32-bit
3.3 Volt
266 MByte/detik
2x
133 MHz (2 x 66 MHz), 32-bit
3.3 Volt
533 MByte/detik
4x
266 MHz (4 x 66 MHz), 32-bit
1.5 Volt
1066 MByte/detik
8x
533 MHz (8 x 66 MHz), 32-bit
1.5 Volt
2133 MByte/detik
Spesifikasi AGP 1.0 bekerja dengan kecepatan 66 MHz (AGP 1x) atau 133 MHz (AGP 2x), 32-bit, dan menggunakan pensinyalan 3.3 Volt. AGP versi 2.0 dirilis pada Mei 1998 menambahkan kecepatan hingga 266 MHz (AGP 4x), serta tegangan yang lebih rendah, 1.5 Volt. Versi terakhir dari AGP adalah AGP 3.0 yang umumnya disebut sebagai AGP 8x yang dirilis pada November 2000. Spesifikasi ini mendefinisikan kecepatan hingga 533 MHz sehingga mengizinkan throughput teoritis hingga 2133 Megabyte/detik (dua kali lebih tinggi dibandingkan dengan AGP 4x). Meskipun demikian, pada kenyataannya kinerja yang ditunjukkan oleh AGP 8x tidak benar-benar dua kali lebih tinggi dibandingkan AGP 4x, karena
Selaiselain empat spesifikasi AGP di atas, ada lagi spesifikasi AGP yang dinamakan dengan AGP Pro. Versi 1.0 dari AGP Pro diperkenalkan pada bulan Agustus 1998 lalu direvisi dengan versi 1.1a pada bulan April 1999. AGP Pro memiliki slot yang lebih panjang dibandingkan dengan slot AGP biasa, dengan tambahan pada daya yang dapat didukungnya, yakni hingga 110 Watt, lebih besar 25 Watt dari AGP biasa yang hanya 85 Watt. Jika dilihat dari daya yang dapat disuplainya, terlihat dengan jelas bahwa AGP Pro dapat digunakan untuk mendukung kartu grafis berkinerja tinggi yang ditujukan untuk workstation graphics, semacam ATi FireGL atau NVIDIA Quadro. Meskipun demikian, AGP Pro tidaklah kompatibel dengan AGP biasa: kartu grafis AGP 4x biasa memang dapat dimasukkan ke dalam slot AGP Pro, tapi tidak sebaliknya. Selain itu, karena slot AGP Pro lebih panjang, kartu grafis AGP 1x atau AGP 2x dapat tidak benar-benar masuk ke dalam slot sehingga dapat merusaknya. Untuk menghindari kerusakan akibat hal ini, banyak vendor motherboard menambahkan retensi pada bagian akhir slot tersebut: Jika hendak menggunakan kartu grafis AGP Pro lepas retensi tersebut.
Selain faktor kinerja video yang lebih baik, alasan mengapa Intel mendesain AGP adalah untuk mengizinkan kartu grafis dapat mengakses memori fisik secara langsung, yang dapat meningkatkan kinerja secara signifikan, dengan biaya integrasi yang relatif lebih rendah. AGP mengizinkan penggunaan kartu grafis yang langsung mengakses RAM sistem, sehingga kartu grafis on-board dapat langsung menggunakan memori fisik, tanpa harus menambah chip memori lagi, meski harus dibarengi dengan berkurangnya memori untuk sistem operasi.
Mulai tahun 2006, AGP telah mulai digeser oleh kartu grafis berbasis PCI Express x16, yang dapat mentransfer data hingga 4000 Mbyte/detik, yang hampir dua kali lebih cepat dibandingkan dengan AGP 8x, dengan kebutuhan daya yang lebih sedikit (voltase hanya 800 mV saja.)
    • ROM
Read-only Memory (ROM) adalah istilah bahasa Inggris untuk medium penyimpanan data pada komputer. ROM adalah singkatan dari Read-Only Memory, ROM ini adalah salah satu memori yang ada dalam computer. ROM ini sifatnya permanen, artinya program / data yang disimpan didalam ROM ini tidak mudah hilang atau berubah walau aliran listrik di matikan.
Menyimpan data pada ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dari ROM dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan untuk menyimpan firmware (piranti lunak yang berhubungan erat dengan piranti keras).
Salah satu contoh ROM adalah ROM BIOS yang berisi program dasar system komputer yang mengatur / menyiapkan semua peralatan / komponen yang ada dalam komputer saat komputer dihidupkan.
ROM modern didapati dalam bentuk IC, persis seperti medium penyimpanan/memori lainnya seperti RAM. Untuk membedakannya perlu membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya dimulai dengan nomer 27xxx, angka 27 menunjukkan jenis ROM , xxx menunjukkan kapasitas dalam kilo bit ( bukan kilo byte ).

Mask ROM

Data pada ROM dimasukkan langsung melalui mask pada saat perakitan chip. Hal ini membuatnya sangat ekonomis terutama jika kita memproduksi dalam jumlah banyak. Namun hal ini juga menjadi sangat mahal karena tidak fleksibel. Sebuah perubahan walaupun hanya satu bit membutuhkan mask baru yang tentu saja tidak murah. Karena tidak fleksibel maka jarang ada yang menggunakannya lagi.
Aplikasi lain yang mirip dengan ROM adalah CD-ROM prerecorded yang familiar dengan kita, salah satunya CD musik. Berbeda dengan pendapat banyak orang bahwa CD-ROM ditulis dengan laser, kenyataannya data pada CD-ROM lebih tepatnya dicetak pada piringan plastik.

Jenis-jenis ROM

·         Mask ROM
·         PROM
·         EPROM
·         EAROM
·         EEPROM
·         Flash Memory




    • CPU (Central Processing Unit)
Central Processing Unit (CPU) atau prosesor adalah bagian dari sebuah sistem komputer yang melakukan instruksi dari sebuah program komputer, dan merupakan unsur utama melaksanakan fungsi komputer. Istilah ini telah digunakan dalam industri komputer setidaknya sejak awal 1960-an [1]. Bentuk, desain dan implementasi dari CPU telah berubah secara dramatis sejak contoh awal, tapi operasi dasar mereka tetap sama.

Awal CPU yang dirancang khusus sebagai bagian dari suatu yang lebih besar, kadang-kadang satu-of-a-kind, komputer. Namun, metode ini mahal merancang CPU kustom untuk aplikasi tertentu umumnya telah diberikan cara untuk perkembangan yang diproduksi secara massal prosesor yang dibuat untuk satu atau banyak tujuan. Kecenderungan standardisasi umumnya dimulai di era mainframe transistor diskrit dan minicomputers dan cepat dipercepat dengan mempopulerkan sirkuit terpadu (IC). IC telah memungkinkan CPU semakin kompleks harus dirancang dan dibuat untuk toleransi atas perintah nanometer. Baik miniaturisasi dan standardisasi CPU telah meningkatkan kehadiran perangkat digital ini dalam kehidupan modern jauh melampaui aplikasi terbatas mesin komputasi khusus. mikroprosesor modern muncul dalam segala hal dari mobil ke ponsel dan mainan anak-anak.
Sejarah
Artikel utama: Sejarah CPU tujuan umum
EDVAC, salah satu program komputer elektronik pertama disimpan.

Komputer seperti ENIAC harus secara fisik rewired untuk melakukan tugas yang berbeda, mesin ini adalah "fixed-program komputer." Karena istilah "CPU" secara umum didefinisikan sebagai perangkat lunak (program komputer) perangkat pelaksanaan, perangkat awal yang bisa tepat disebut CPU akan datang dengan munculnya komputer-program yang tersimpan.

Ide program komputer sudah hadir dalam desain J. Presper Eckert dan John William Mauchly's ENIAC, tapi pada awalnya dihilangkan sehingga mesin bisa selesai lebih cepat. Pada tanggal 30 Juni 1945, sebelum ENIAC bahkan selesai, matematikawan John von Neumann membagikan makalah berjudul "First Draft Laporan pada EDVAC". Hal ini dijelaskan desain sebuah komputer disimpan-program yang pada akhirnya akan diselesaikan dalam waktu Agustus 1949 [2]. EDVAC dirancang untuk melakukan sejumlah instruksi (atau operasi) dari berbagai jenis. Instruksi ini dapat dikombinasikan untuk membuat program yang berguna untuk EDVAC untuk menjalankan. Secara signifikan, program yang ditulis untuk EDVAC disimpan pada memori komputer berkecepatan tinggi daripada yang ditetapkan dalam kabel fisik dari komputer. Ini mengatasi keterbatasan parah ENIAC, yang merupakan waktu dan usaha yang diperlukan untuk mengkonfigurasi ulang komputer untuk melakukan tugas baru. Dengan desain von Neumann, program, atau perangkat lunak, yang berlari EDVAC dapat diubah hanya dengan mengubah isi dari memori komputer. [3]

Sementara von Neumann yang paling sering dikreditkan dengan desain dari komputer disimpan-program karena desainnya dari EDVAC, orang lain sebelum dia, seperti Konrad Zuse, yang diusulkan dan dilaksanakan ide serupa. Harvard arsitektur yang disebut dari Harvard Mark I yang selesai sebelum EDVAC, juga menggunakan desain disimpan-program menggunakan punched tape kertas daripada memori elektronik. Perbedaan utama antara von Neumann dan Harvard arsitektur adalah bahwa yang terakhir memisahkan penyimpanan dan perawatan instruksi CPU dan data, sedangkan mantan menggunakan ruang memori yang sama untuk keduanya. Kebanyakan CPU modern terutama von Neumann dalam desain, tetapi elemen dari arsitektur Harvard sering terlihat juga.

Sebagai perangkat digital, CPU terbatas untuk satu set negara diskrit, dan membutuhkan beberapa jenis switching untuk membedakan antara unsur dan negara berubah. Sebelum pembangunan komersial transistor, relay elektrik dan tabung hampa udara (katup termionik) yang umum digunakan sebagai elemen switching. Meskipun memiliki keunggulan kecepatan ini berbeda dari sebelumnya, desain mekanik murni, mereka tidak dapat dipercaya karena berbagai alasan. Misalnya, bangunan langsung sirkuit logika saat ini berurutan dari relay memerlukan perangkat keras tambahan untuk mengatasi dengan masalah mental kontak. Sementara tabung vakum tidak menderita dari bouncing kontak, mereka harus panas sebelum menjadi sepenuhnya operasional, dan mereka akhirnya berhenti berfungsi karena lambat kontaminasi dari katoda mereka yang terjadi dalam kegiatan operasi normal. Jika vakum's kebocoran tabung segel, seperti yang terjadi, kontaminasi katoda dipercepat. Biasanya, ketika tabung gagal, CPU harus didiagnosis untuk menemukan komponen gagal sehingga dapat diganti. Oleh karena itu, komputer awal elektronik (tabung vakum based) umumnya lebih cepat tapi kurang dapat diandalkan dibandingkan Elektromekanik (berbasis relay) komputer.

Tube seperti komputer EDVAC cenderung rata-rata delapan jam antar kerusakan, sedangkan relay seperti komputer (lebih lambat, tetapi sebelumnya) Harvard Mark I gagal sangat jarang [1]. Pada akhirnya, CPU berbasis tabung menjadi dominan karena keuntungan yang diberikan umumnya kecepatan yang signifikan melebihi masalah keandalan. Kebanyakan CPU sinkron awal berlari pada tarif jam rendah dibandingkan dengan desain mikroelektronik modern (lihat di bawah untuk pembahasan laju jam). Jam sinyal frekuensi antara 100 kHz sampai 4 MHz sangat umum saat ini, sebagian besar dibatasi oleh kecepatan perangkat switching mereka dibangun dengan.
[Sunting] transistor diskrit dan CPU Sirkuit Terpadu
CPU, memori inti, dan antarmuka bus eksternal dari Desember PDP-8 / I. terbuat dari sirkuit terintegrasi skala menengah

Kompleksitas desain CPU yang meningkat memfasilitasi berbagai teknologi bangunan yang lebih kecil dan lebih andal untuk perangkat elektronik.
Perbaikan pertama yang datang dengan munculnya transistor. Transistorized CPU pada tahun 1950-an dan 1960-an tidak lagi harus dibangun dari elemen switching besar, tidak dapat diandalkan, dan rapuh seperti tabung vakum dan relay listrik. Dengan peningkatan ini lebih kompleks dan handal CPU dibangun ke satu atau beberapa panel sirkuit tercetak mengandung diskrit (individu) komponen.

Selama periode ini, suatu metode manufaktur banyak transistor dalam ruang kompak mendapatkan popularitas. Sirkuit terpadu (IC) diperbolehkan sejumlah besar transistor akan diproduksi pada satu chip semikonduktor berbasis mati, atau "." Pada awalnya hanya sangat dasar sirkuit digital non-khusus seperti gerbang NOR adalah miniatur ke IC. CPU berdasarkan blok bangunan ini "" IC umumnya disebut sebagai "integrasi berskala kecil" (SSI) perangkat. IC SSI, seperti yang digunakan di komputer bimbingan Apollo, biasanya berisi jumlah transistor penomoran dalam kelipatan sepuluh. Untuk membangun seluruh CPU IC dari SSI diperlukan ribuan chip individu, tapi masih dikonsumsi jauh lebih sedikit ruang dan daya dari awal desain transistor diskrit. Sebagai teknologi mikroelektronik lanjut, peningkatan jumlah transistor yang ditempatkan pada IC, sehingga mengurangi jumlah IC individu yang diperlukan untuk CPU lengkap. MSI dan LSI (menengah dan integrasi skala besar) IC meningkat jumlah transistor ke ratusan, kemudian ribuan.

Pada tahun 1964 diperkenalkan IBM System/360 arsitektur komputer yang digunakan dalam rangkaian komputer yang dapat menjalankan program yang sama dengan kecepatan yang berbeda dan kinerja. Ini signifikan pada saat komputer elektronik yang paling tidak cocok dengan satu sama lain, bahkan yang dibuat oleh produsen yang sama. Untuk memfasilitasi perbaikan ini, IBM memanfaatkan konsep microprogram (sering disebut "microcode"), yang masih melihat penggunaan meluas di CPU modern [4]. Arsitektur System/360 begitu populer sehingga mendominasi pasar komputer mainframe selama puluhan tahun dan meninggalkan warisan yang masih dilanjutkan oleh komputer modern serupa zSeries IBM. Pada tahun yang sama (1.964), Digital Equipment Corporation (DEC) memperkenalkan komputer lain berpengaruh ditujukan pada, ilmiah dan penelitian pasar PDP-8. Desember nanti akan memperkenalkan garis sangat populer PDP-11 yang awalnya dibangun dengan SSI IC tetapi akhirnya dilaksanakan dengan komponen LSI sekali ini menjadi praktis. Berbeda mencolok dengan perusahaan SSI dan MSI pendahulunya, pelaksanaan LSI pertama dari PDP-11 berisi CPU terdiri dari hanya empat sirkuit terpadu LSI [5].

Transistor berbasis komputer memiliki beberapa keunggulan yang berbeda dari para pendahulu mereka. Selain memfasilitasi peningkatan kehandalan dan konsumsi daya yang rendah, transistor juga memungkinkan CPU untuk beroperasi pada kecepatan yang jauh lebih tinggi karena waktu singkat switching transistor dibandingkan dengan tabung atau relay. Berkat keandalan meningkat baik serta kecepatan meningkat drastis elemen switching (yang hampir secara eksklusif transistor saat ini), harga jam CPU dalam puluhan megahertz diperoleh selama periode ini. Selain itu sementara transistor diskrit dan IC CPU adalah dalam penggunaan berat, baru kinerja tinggi desain seperti SIMD (Single Instruction Multiple Data) prosesor vektor mulai muncul. Desain eksperimen awal ini kemudian melahirkan era superkomputer khusus seperti yang dibuat oleh Cray Inc
Uninterruptible power supply (disingkat UPS) adalah perangkat yang biasanya menggunakan baterai backup sebagai catuan daya alternatif, untuk Dapat memberikan suplai daYa yang tidak terganggu untuk perangkat elektronik yang terpasang. UPS merupakan sistem penyedia daya listrik yang sangat penting dan diperlukan sekaligus dijadikan sebagai benteng dari kegagalan daya serta kerusakan system dan hardware. UPS akan menjadi system yang sangat penting dan sangat diperlukan pada banyak perusahaan penyedia jasa telekomunikasi, jasa informasi, penyedia jasa internet dan banyak lagi. Dapat dibayangkan berapa besar kerugian yang timbul akibat kegagalan daya listrik jika sistem tersebut tidak dilindungi dengan UPS.

Fungsi Utama dari UPS

1.      Dapat memberikan energi listrik sementara ketika terjadi kegagalan daya pada listrik utama.
2.      Memberikan kesempatan waktu yang cukup untuk segera menghidupkan genset sebagai pengganti listrik utama.
3.      Memberikan kesempatan waktu yang cukup untuk segera melakukan back up data dan mengamankan [[sistem operasi] (OS) dengan melakukan shutdown sesuai prosedur ketika listrik utama padam.
4.      Mengamankan sistem komputer dari gangguan-gangguan listrik yang dapat mengganggu sistem komputer baik berupa kerusakan software, data maupun kerusakan hardware.
5.      UPS secara otomatis dapat melakukan stabilisasi tegangan ketika terjadi perubahan tegangan pada input sehingga tegangan output yang digunakan oleh sistem komputer berupa tegangan Yang stabil.
6.      UPS dapat melakukan diagnosa dan management terhadap dirinya sendiri sehingga memudahkan pengguna untuk mengantisipasi jika akan terjadi gangguan terhadap sistem.
7.      User friendly dan mudah dalam installasi.
8.      Pengguna dapat melakukan kontrol UPS melalui jaringan LAN dengan menambahkan beberapa aksesoris yang diperlukan.
9.      Dapat diintegrasikan dengan jaringan internet.
10.  Notifikasi jika terjadi kegagalan dengan melakukan pengaturan perangkat lunak UPS management.

Jenis-jenis UPS berdasarkan cara kerjanya

Line-interactive UPS

Pada UPS jenis ini diberi tambahan alat AVR (automatic voltage regulator) yang berfungsi mengatur tegangan dari suplai daya ke peralatan.

On-line UPS

Pada UPS jenis ini terdapat 1 rectifier dan 1 inverter yang terpisah. Hal ini lebih mahal apabila dibandingkan dengan dua jenis UPS lainnya. Dalam keadaan gangguan, suplai daya ke rectifier akan diblok sehingga akan ada arus DC dari baterai ke inverter yang kemudian diubah menjadi AC.

Off-line UPS

UPS jenis ini merupakan UPS paling murah diantara jenis UPS yang lain. Karena rectifier dan inverter berada dalam satu unit. Dalam keadaan gangguan, switch akan berpindah sehingga suplai daya dari suplai utama terblok. Akibatnya akan mengalir arus DC dari baterai menuju inverter.

Komponen-komponen UPS

Baterai

Jenis baterai yang digunakan UPS umumnya berjenis lead-acid atau jenis nikel-cadmium. Baterai ini umumnya mampu menjadi sumber tegangan cadangan maksimal selama 30 menit.

Rectifier (penyearah)

Penyearah berfungsi untuk mengubah arus AC menjadi arus DC dari suplai listrik utama. Hal ini bermanfaat pada saat pengisian baterai.

Inverter

Kebalikan dari penyearah, inverter berfungsi untuk mengubah arus DC dari baterai menjadi arus AC. Hal ini dilakukan pada saat baterai pada UPS digunakan untuk memberikan tegangan ke komputer.

Atribut UPS

Daya Maksimal UPS

Setiap peralatan pendukung sumber listrik memiliki kapasitas daya yang dapat digunakannya, jumlah ini tertera pada setiap UPS. Untuk keperluan pribadi 1 unit komputer, cukup dengan 500 watt.

Waktu maksimal UPS

adalah sebagai pengganti sumber listrik, dalam pegertian anda dapat menggunakan UPS untuk selamanya sebagai pengganti sumber listrik utama. Waktu maksimal yang diberikan tergantung dari jenis baterai yang dimilikinya. Umumnya waktu 15 – 30 menit sudah cukup baik.

CARA kerja UPS

UPS bekerja berdasar kepekaan tegangan. (RT)UPS akan menemukan penyimpangan jalur voltase (linevoltage) misalnya, kenaikan tajam, kerendahan, gelombang dan juga penyimpangan yang disebabkan oleh pemakaian dengan alat pembangkit tenaga listrik yang murah. Karena gagal, UPS akan berpindah ke operasi on-battery atau baterai hidup sebagai reaksi kepada penyimpangan untuk melindungi bebannya (load). Jika kualitas listrik kurang, UPS mungkin akan sering berubah ke operasi on-battery. Kalau beban bisa berfungsi dengan baik dalam kondisi tersebut, kapsitas dan umur baterai dapat bertahan lama melalui penurunan kepekaan UPS.

CD-ROM (dieja /ˌsiːˌdiːˈrɒm/, merupakan akronim dari "compact disc read-only memory")) adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat menyimpan data. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai 700MB atau 700 juta bita.
CD-ROM bersifat read only (hanya dapat dibaca, dan tidak dapat ditulisi). Untuk dapat membaca isi CD-ROM, alat utama yang diperlukan adalah CD Drive. Perkembangan CD-ROM terkini memungkinkan CD dapat ditulisi berulang kali (Re Write / RW) yang lebih dikenal dengan nama CD-RW.
Kapasitas tipe Piringan kompak
Tipe
Sektor
Data maksimum
Audio maksimum
Durasi akses

(MB)
(MiB)
(MB)
(MiB)

8 cm
94.500
193,536
≈ 184,6
222,264
≈ 212,0
21


283.500
580,608
≈ 553,7
666,792
≈ 635,9
63

650 MB
333.000
681,984
≈ 650,3
783,216
≈ 746,9
74

700 MB
360.000
737,280
≈ 703,1
846,720
≈ 807,4
80


405.000
829,440
≈ 791,0
952,560
≈ 908,4
90


445.500
912,384
≈ 870,1
1.047,816
≈ 999,3
99







Catatan: Nilai megabita (MB) dan menit adalah tepat.
Nila MiB adalah Mega binary Byte atau Mebi Byte (1 MiB = 2 20 = 1.048.576)

Kecepatan transfer data
Kecepatan Transfer
Megabyte/detik
Megabit/d
Mebibit/d
1x
0.15
1.2
1.2288
2x
0.3
2.4
2.4576
4x
0.6
4.8
4.9152
8x
1.2
9.6
9.8304
10x
1.5
12.0
12.2880
12x
1.8
14.4
14.7456
20x
3.0
24.0
24.5760
32x
4.8
38.4
39.3216
36x
5.4
43.2
44.2368
40x
6.0
48.0
49.1520
48x
7.2
57.6
58.9824
50x
7.5
60.0
61.4400
52x
7.8
62.4
63.8976

Compact Disk Rewritable disingkat CD-RW adalah CD-ROM yang dapat ditulisi kembali. CD-RW menggunakan media berukuran sama dengan CD-R. tetapi bukan menggunakan bahan pewarna cyanine atau pthalocyanine, CD-RW menggunakan logam perpaduan antara perak, indium, antimon, dan telurrium untuk lapisan perekaman.
Kandar CD-RW menggunakan laser dengan tiga daya yang berbeda. Pada daya yang tinggi, laser melelehkan logam paduan, yang mengubahnya dari kondisi kristalin reflektivitas tinggi menjadi kondisi amorf refletivitas agar menyerupai sebuah pit. Pada daya sedang, logam paduan meleleh dan berubah kembali dalam kondisi kristalin alamiahnya untuk menjadi land lagi. Pada daya rendah, keadaan/kondisi material ditelaah (untuk pembacaan), tetapi tidak ada transisi fase yang terjadi.
Cakram CD-RW relatif lebih mahal dibandingkan cakram CD-R.
CD-R adalah singkatan dari istilah bahasa Inggris Compact Disc-Recordable) merupakan jenis cakram padat yang dapat diisi dengan data. salah satu jenis media penyimpanan eksternal pada komputer. Secara fisik CD-R merupakan CD polikarbonat kosong berdiameter 120 mm sama seperti CD ROM. Awalnya CD-R dilapisi emas sebagai media refleksinya.Permukaan reflektif pada lapisan emas tidak memiliki depresi atau lekukan – lekukan fisik seperti halnya pada lapisan aluminium kemudian disempurnakan dengan cara dengan menambahkan lapisan pewarna di antara polikarbonat dan lapisan emas. Jenis pewarna yang sering digunakan adalah cyanine yang berwarna hijau dan pthalocynine yang berwarna oranye kekuningkuningan.Pewarna ini sama seperti yang digunakan dalam film fotografi sehingga menjadikan Kodak dan Fuji produsen utama CD-R Sebelum digunakan pewarna bersifat transparan sehingga sinar laser berdaya tinggi dapat menembus sampai ke lapisan emas saat proses penulisan. Saat sinar laser mengenai titik pewarna, sinar ini memanaskannya sehingga pewarna terurai melepaskan ikatan kimianya membentuk suatu noda. Noda – noda inilah sebagai representasi data yang nantinya dapat dikenali oleh foto-detektor apabila disinari dengan laser berdaya rendah saat proses pembacaan. CD-R hanya dapat menyimpan satu kali saja dan data yang telah ada sebelumnya tidak dapat diubah atau dihapus.
Perangkat komputer yang berfungsi sebagai pembaca data pada DVD. Perangkat ini memiliki bentuk fisik sama persis seperti CD ROM Drive, akan tetapi memiliki fungsi yang berbeda

DVD-RW adalah cakram optik yang dapat ditulis kembali dan memiliki kapasitas sama dengan DVD-R, biasanya 4,7 GB. Format ini dikembangkan oleh Pioneer pada November 1999 dan telah disetujui oleh DVD Forum. Tidak seperti DVD-RAM, DVD-RW dapat dimainkan di sekitar 75% DVD player biasa.
Keuntungan utama DVD-RW dibandingkan DVD-R adalah kemampuan menghapus dan menulis kembali sebuah cakram DVD-RW. Menurut Pioneer, cakram DVD-RW dapat ditulis sekitar 1000 kali, sebanding dengan standar CD-RW. Cakram DVD-RW biasanya digunakan untuk tujuan backup, kumpulan berkas, atau home DVD video recorder. Keuntungan lain adalah bila ada kesalahan menulis, cakram masih dapat digunakan dengan cara menghapus data yang salah tersebut.
Salah satu format saingannya adalah DVD+RW. Hybrid drive dapat menangani keduanya, sering disebut "DVD±RW", dan sangat populer karena sampai saat ini belum ada standar untuk recordable DVD.






DVD-R adalah recordable format DVD. Sebuah DVD-R biasanya memiliki kapasitas penyimpanan 4,71 GB. Pioneer juga telah mengembangkan versi dual layer 9,4 GB, DVD-R DL, yang muncul di pasar pada tahun 2005.

Data pada DVD-R tidak dapat diubah, sedangkan DVD-RW (DVD-rewritable) dapat ditulis ulang beberapa (1000 +) kali. DVD-R (W) adalah salah satu dari tiga standar industri bersaing format DVD recordable; yang lainnya DVD + R (W) dan DVD-RAM.
Sejarah

Format DVD-R dikembangkan oleh Pioneer pada tahun 1997 [1]. Hal ini didukung oleh sebagian besar DVD player, dan disetujui oleh DVD Forum.
[Sunting] Spesifikasi Teknis

Kapasitas penyimpanan yang lebih besar dari DVD-R dibandingkan dengan CD-R adalah dicapai melalui ukuran lubang lebih kecil dan lebih kecil pitch melacak alur spiral yang memandu sinar laser. Akibatnya, lubang lebih dapat ditulis pada disk berukuran sama fisik. Untuk menulis lubang-lubang kecil ke lapisan dye merekam sinar laser merah dengan panjang gelombang 640 nm (untuk penggunaan umum DVD recordable, versus panjang gelombang 780 nm untuk CD-R) digunakan dalam hubungannya dengan lensa aperture yang lebih tinggi numerik. Karena ini panjang gelombang pendek, DVD-R dan DVD + R menggunakan zat warna yang berbeda dari CD-R untuk menyerap panjang gelombang ini dengan benar.

DVD-R disc terdiri dari dua disc polikarbonat 0,6 mm, terikat dengan perekat satu sama lain. Satu berisi laser membimbing alur dan dilapisi dengan dye pencatatan dan paduan perak atau emas reflektor. Yang satu lagi (untuk cakram satu-sisi) adalah sebuah "ungrooved dummy" disc untuk menjamin kestabilan mekanik dari struktur sandwich, dan kompatibilitas dengan standar geometri compact disc yang membutuhkan ketebalan disc total sekitar 1,2 mm. Struktur sandwich juga membantu melindungi data yang mengandung lapisan dari goresan oleh disk "tebal dummy", masalah dengan CD, yang tak memiliki struktur itu.
Double disc sisi memiliki dua alur, sisi disc recordable, dan membutuhkan pengguna untuk flip disk untuk mengakses sisi lain. Dibandingkan dengan 1,2 mm dari polikarbonat, sebuah sinar laser DVD CD hanya telah menembus plastik 0,6 mm untuk mencapai lapisan perekaman pewarna, yang memungkinkan lensa untuk memfokuskan berkas ke ukuran spot lebih kecil untuk menulis lubang kecil.

Dalam DVD-R, pengalamatan (penentuan lokasi sinar laser pada disk) dilakukan dengan lubang tambahan dan tanah (disebut tanah pra-lubang) di wilayah antara alur.
Alur pada sebuah cakram DVD-R memiliki frekuensi bergetar konstan digunakan untuk kontrol motor dll
[Sunting Bersaing] format
Sebuah cakram DVD-R tunggal
Kasus DVD-R permata
A spindle dengan 50 disk DVD-R Verbatim

Sebuah format DVD recordable disebut DVD-RAM (random access memory DVD) DVD-R mendahului. Dikembangkan pada tahun 1996, DVD-RAM adalah disk optik rewritable biasanya terbungkus dalam cartridge. Saat ini tersedia dalam standar 4,7 GB, sangat ideal untuk penggunaan yang memerlukan revisi cepat dan menulis ulang. Pada tahun 2002 sebuah format baru dikembangkan disebut DVD + R (atau "plus" R). Dibuat oleh koalisi yang disebut DVD + RW Alliance, format ini menggunakan sejumlah teknologi yang ditingkatkan, sementara umumnya kentara, hingga end user, membuat teknologi yang lebih handal. Salah satu contoh adalah ADIP (alamat di Pregroove) sistem pelacakan dan kontrol kecepatan yang digunakan oleh DVD + R menjadi kurang rentan terhadap gangguan, dan kesalahan dari LPP (Land Pit Pra) sistem yang digunakan oleh DVD-R, yang membuat sistem yang lebih akurat ADIP pada kecepatan yang lebih tinggi. Selain itu, DVD + R (W) memiliki sistem manajemen kesalahan lebih kuat dari DVD-R (W), yang memungkinkan untuk pembakaran yang lebih akurat untuk media independen dari kualitas media. Tambahan sesi menghubungkan metode lebih akurat dengan DVD + R (W) vs DVD-R (W), sehingga sedikit rusak atau tidak dapat digunakan karena buffer cakram disk bawah yang dikelola dan multi-sesi dengan kurang / PI kesalahan PO. [2]

Format baru ini, antara lain, menghasilkan DVD-R yang tidak resmi disebut sebagai DVD "minus" R (meskipun di negara-negara di mana Inggris Bahasa Inggris adalah dominan, istilah "minus R" sudah umum, tidak hanya kontras dengan "plus
R ") [3]. DVD-R dan DVD + R teknologi tidak langsung kompatibel, yang menciptakan perang format dalam industri teknologi DVD. Untuk mendamaikan kedua format yang bersaing, produsen menciptakan hybrid drive yang dapat membaca kedua - drive hibrida yang paling yang menangani keduanya diberi label format DVD ± R dan Super Multi (yang meliputi dukungan DVD-RAM) dan sangat populer.

Pada 2006, pasar untuk teknologi DVD recordable menunjukkan tanda kecil menetap mendukung baik format plus atau lari, yang sebagian besar hasil dari meningkatnya jumlah perangkat dual-format yang dapat merekam kedua format; itu telah menjadi
sangat sulit untuk menemukan perangkat baru yang hanya dapat merekam ke salah satu format. Namun, karena format DVD-R telah digunakan sejak tahun 1997, itu memimpin lima tahun di DVD + R. Dengan demikian, lebih tua atau lebih murah DVD player (sampai dengan tahun 2004 vintage) lebih cenderung mendukung standar DVD-R khusus [4].
[Sunting] perbandingan kapasitas DVD Recordable

Sebagai perbandingan, tabel di bawah ini menunjukkan kapasitas penyimpanan dari empat media yang paling umum recordable DVD, termasuk DVD-RAM. (SL) singkatan dari cakram single-layer standar, sedangkan DL menunjukkan varian double-layer. Lihat artikel di format dalam pertanyaan untuk informasi tentang masalah kompatibilitas.
DVD Disk kapasitas sektor Jenis Data
(2.048 B masing-masing) Kapasitas
byte GB
DVD-R (SL) 2.298.496 4,7 4707319808
DVD + R (SL) 2.295.104 4,7 4700372992
DVD-R DL 8,5 4.171.712 8543666176
DVD + R DL 8,5 4.173.824 8547991552
SL / DL - lapisan Single / Dual
[Sunting] Kecepatan

Tabel berikut menggambarkan kecepatan maksimal dari DVD-R dan menulis khas relatif waktu untuk disk penuh sesuai dengan tinjauan dari cdrinfo.com dan tinjauan cdfreaks.com Banyak dari beberapa merek di berbagai kondisi hardware dan DVD jauh lebih rendah dan memberikan pengukuran yang lebih luas daripada angka optimal di bawah ini. Pada umumnya dianjurkan untuk menghindari murah, "tidak ada nama-" atau kurang terpelihara peralatan. Jika yang paling sangat dihormati, sangat baru, peralatan dipelihara terbaik adalah tidak digunakan, umumnya tidak aman untuk menggunakan kecepatan maksimum secara teoritis.

Menulis waktu dapat bervariasi (± 30 detik) antara burner dan media yang digunakan. Untuk kecepatan tinggi, menulis perubahan strategi dari kecepatan linier konstan (CLV) untuk kecepatan sudut konstan (CAV)
Drive Kecepatan data kecepatan waktu Write untuk single-layer DVD-R
1X 1,32 MB / s 60 menit
2X 2,64 MB / s 30 menit (CLV)
4X 5,28 MB / s 15 menit (CLV)
8X 10,56 MB / s 8 menit (Z-CLV)
16X 21,12 MB / s 5,75 menit (CAV)
18X 23,76 MB / s 5,5 menit (CAV)
20x 26,4 MB / s 5 menit (CAV)
22x 29,04 MB / s 4,5 menit (CAV)
Cakram liuk atau disket (bahasa Inggris: floppy disk) adalah sebuah perangkat penyimpanan data yang terdiri dari sebuah medium penyimpanan magnetis bulat yang tipis dan lentur dan dilapisi lapisan plastik berbentuk persegi atau persegi panjang.
Cakram liuk "dibaca" dan "ditulis" menggunakan kandar cakram liuk (floppy disk drive, FDD). Kapasitas cakram liuk yang paling umum adalah 1,44 MB (seperti yang tertera pada cakram liuk), meski kapasitas sebenarnya adalah sekitar 1,38 MB.

  • Penyimpanan dalam - menyimpan data dalam komputer untuk penggunaan jangka panjang.

Cakram keras (Inggris: harddisk atau harddisk drive disingkat HDD atau hard drive disingkat HD) adalah sebuah komponen perangkat keras yang menyimpan data sekunder dan berisi piringan magnetis. Cakram keras diciptakan pertama kali oleh insinyur IBM, Reynold Johnson di tahun 1956. Cakram keras pertama tersebut terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki (0,6 meter) dengan kecepatan rotasinya mencapai 1.200 rpm (rotation per minute) dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB. Cakram keras zaman sekarang sudah ada yang hanya selebar 0,6 cm dengan kapasitas 750 GB.
Jika dibuka, terlihat mata cakram keras pada ujung lengan bertuas yang menempel pada piringan yang dapat berputar
Data yang disimpan dalam cakram keras tidak akan hilang ketika tidak diberi tegangan listrik. Dalam sebuah cakram keras, biasanya terdapat lebih dari satu piringan untuk memperbesar kapasitas data yang dapat ditampung.
Dalam perkembangannya kini cakram keras secara fisik menjadi semakin tipis dan kecil namun memiliki daya tampung data yang sangat besar. Cakram keras kini juga tidak hanya dapat terpasang di dalam perangkat (internal) tetapi juga dapat dipasang di luar perangkat (eksternal) dengan menggunakan kabel USB ataupun FireWire.

Sejarah

Hardisk merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, harddisk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.
Harddisk merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu instansi. Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan aksesnya. Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket biasa, sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme yang berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada disket biasa. Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau menyimpan program aplikasi. Hal ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional tersebut. Sejarah Perkembangan Harddisk Harddisk pada awal perkembangannya didominasi oleh perusahaan raksasa yang menjadi standard komputer yaitu IBM. Ditahun-tahun berikutnya muncul perusahaan-perusahaan lain antara lain Seagate, Quantum, Conner sampai dengan Hewlet Packard’s di tahun 1992. Pada awalnya teknologi yang digunakan untuk baca/tulis, antara head baca/tulisnya dan piringan metal penyimpannya saling menyentuh. Tetapi pada saat ini hal ini dihindari, dikarenakan kecepatan putar harddisk saat ini yang tinggi, sentuhan pada piringan metal penyimpan justru akan merusak fisik dari piringan tersebut.
tersebut dapat dilihat dari tahun 1984 sampai dengan 2006 mendatang, perkembangan teknologi penyimpanan data berkembang cepat. Mulai dari ukuran mikro untuk penggunaan laptop sampai ukuran normal untuk penggunaan PC Desktop. Trend Perkembangan HardDisk Trend perkembangan harddisk dapat kita amati dari beberapa karakteristik berikut : a. Kerapatan Data/Teknologi Bahan Merupakan ukuran teknologi bahan yang digunakan seberapa besar bit data yang mampu disimpan dalam satu satuan persegi. Dalam hal kerapatan data dari awal sampai sekarang terjadi evolusi yang sangat kontras. Pada awal perkembangannya kerapannya sekitar 0.004 Gbits/in2 tetapi pada tahun 1999 labortorium IBM sudah ada sekitar 35.3 Gbits/in2. Tetapi menurut www.bizspaceinfotech.com akan diperkenalkan apa yang dinamakan TerraBit density. Harddisk pada awal perkembangannya, bahan yang digunakan sebagai media penyimpan adalah iron oxide. Tetapi sekarang banyak digunakan media thin film. Media ini merupakan media yang lebih banyak menyimpan data dari pada iron oxide pada luasan yang sama dan juga sifatnya yang lebih awet.
Struktur head baca/tulis Head baca/tulis merupakan perantara antara media fisik dengan data elektronik. Lewat head ini data ditulis ke medium fisik atau dibaca dari medium fisik. Head akan mengubah data bit menjadi pulsa magnetik dan menuliskannya ke medium fisik. Pada proses pembacaan data prosesnya merupakan kebalikannya.
merupakan hal yang sangat penting, oleh karena itu mekanismenya juga perlu diperhatikan. Dalam pendahuluan sebelumnya terdapat perbedaan letak fisik head dalam operasinya. Dulu head bersentuhan fisik dengan metal penyimpan. Kini antara head dan metal penyimpan sudah diberi jarak. Bila head bersentuhan dengan metal penyimpan, hal ini akan menyebabkan kerusakan permanen fisik, head yang aus, tentu saja panas akibat gesekan. Apalagi teknologi sekarang kecepatan putar harddisk sudah sangat cepat. Selain itu teknologi head harddiskpun juga mengalami evolusi. Evolusi head baca/tulis harddisk : Ferrite head, Metal-In-Gap (MIG) head, Thin Film (TF) Head, (Anisotropic) Magnetoresistive (MR/AMR) Heads, Giant Magnetoresistive (GMR) Heads dan sekarang yang digunakan adalah Colossal Magnetoresistive (CMR) Heads. Ferrite head, merupakan teknologi head yang paling kuno, terbuat dari inti besi yang berbentuk huruf U dan dibungkus oleh lilitan elektromagnetis. Teknologi ini diimplementasikan pada pertengahan tahun 1980 pada harddisk Seagate ST-251. Kebanyakan terdapat pada harddisk yang ukurannya kurang dari 50MB. Metal-In-Gap (MIG), merupakan penyempurnaan dari head Ferrite. Biasanya digunakan pada harddisk yang ukurannya 50MB sampai dengan 100MB. Thin Film (TF) heads, berbeda jauh dengan jenis head sebelumnya. Head ini dibuat dengan proses photolothografi seperti yang digunakan pada pembuatan prosessor. (Anisotropic) Magnetoresistive (MR/AMR) Heads, head ini digunakan untuk membaca saja. Untuk penulisannya digunakan head jenis Thin Film. Diimplementasikan pada harddisk ukuran 1GB sampai dengan 30GB. Giant Magnetoresistive (GMR) Heads, merupakan penemuan dari peneliti Eropa Peter Gruenberg and Albert Fert. Digunakan pada harddisk ukuran besar seperti 75GB dan kerapatan tinggi sekitar 10 Gbits/in2 sampai dengan 15 Gbits/in2. Karena teknologi Giant Magnetoresistive (GMR) mulai ditarik dari pasaran, sebagai penggantinya adalah Colossal Magnetoresistive (CMR). Kecepatan Putar Disk Kecepatan putar pada jaman awal sekitar 3600RPM. Dengan semakin berkembangnya teknologi, kecepatan putar ditingkatkan menjadi 4500RPM dan 5400RPM. Karena kebutuhan media penyimpan yang mempunyai kemampuan tinggi dibuatlah dengan kecepatan 7200RPM yang digunakan pada harddisk SCSI. Berikut tabel kecepatan harddisk yang diaplikasikan pada berbagai jenis interface yang berberda :


 Kapasitas Kapasitas harddisk pada saat ini sudah mencapai orde ratusan GB. Hal ini dikarenakan teknologi bahan yang semakin baik, kerapatan data yang semakin tinggi. Teknologi dari Western Digital saat ini telah mampu membuat harddisk 200GB dengan kecepatan 7200RPM. Sedangkan Maxtor dengan Maxtor MaxLine II-nya yaitu harddisk berukuran 300GB dengan kecepatan 5400RPM. Beriringan dengan transisi ke ukuran harddisk yang lebih kecil dan kapasitas yang semakin besar terjadi penurunan dramatik dalam harga per megabyte penyimpanan, membuat hardisk kapasitas besar tercapai harganya oleh para pemakai komputer biasa.
Teknologi Harddisk masadepan Harddisk dimasa mendatang salah satunya dititik beratkan pada kecepatan akses dan kapasitasnya. Hal ini dapat dilakukan dengan mereduksi komponen mekanis dari fisik harddisknya. Komponen mekanis yang tidak mampu bekerja pada frekuensi tinggi digeser dengan komponen yang bersifat elektris yang mampu bekerja dalam orde MHz bahkan GHz. Dapat dilihat saat ini sudah dirilis berbagai macam media penyimpan elektronis dalam bentuk kecil. Misalnya USB Drive dan MultiMedia Card. Bila nantinya teknologi ini diterapkan dan dapat harganya terjangkau, kemampuan komputer dari sisi kecepatan akses baca/tulis media penyimpan akan meningkat pesat. Otomatis kemampuan PC Server untuk melayani request dari client akan meningkat.
INTERFACE HARD DISK IDE (Integrated Drive Electronics) ;
Standar lama yang masih ada. Murah, dan terintegrasi dengan MB merupakan alasan teknologi ini teta p ada.Jumlah IDE ada 4 buah tiap MBKoneksi dengan kabel pipih 80 pininterface yang bottleneck dan menghambat panas
SCSI (Small Computer Standard Interface) Kecapatan 160 mb/detik Jenis SCSI (SCASI I, Wide SCSI, Ultra wide)Menggunakan card tersendiriMB teknologi baru sudah menyertakan card SCSInya . SCSI biasanya digunakan untuk system server, yang menuntut kinerja tinggi Sistem SCSI dikenal dengan teknologi RAID,sistem penyusunan, penulisan, keamanan dengan beberapa HD. RAID (Redudancy Array of Independent Disk), merupakan sekumpulan diskdrive yang dianggap oleh OS sebagai drive tunggal.Recovery dan security menjadi prioritas.
Pemasangan
Kabel IDE terdapat strip warna merah Power supply ditancapkan bersebelahan atau sejajar dengan warna merah pada kabel IDEJika salah komputer tidak akan bootingLakukan deteksi HD lewat BIOS
Proses baca
Saat sebuah sistem operasi mengirimkan data kepada hard drive untuk direkam, drive tersebut memproses data tersebut menggunakan sebuah formula matematikal yang kompleks yang menambahkan sebuah bit ekstra pada data tersebut.Bit tersebut tidak memakan tempat: Di kemudian hari, saat data diambil, bit ekstra tersebut memungkinkan drive untuk mendeteksi dan mengkoreksi kesalahan acak yang disebabkan oleh variasi dari medan magnet di dalam drive tersebut. Kemudian, drive tersebut menggerakkan head melalui track yang sesuai dari platter tersebut. Waktu untuk menggerakkan head tersebut dinamakan “seek time”. Saat berada di atas track yang benar, drive menunggu sampai platter berputar hingga sector yang diinginkan berada di bawah head. Jumlah waktu tersebut dinamakan “drive latency”. Semakin pendek waktu `seek` dan `latency`, semakin cepat drive tersebut menyelesaikan pekerjaannya. Saat komponen elektronik drive menentukan bahwa sebuah head berada di atas sector yang tepat untuk menulis data, drive mengirimkan pulsa el ektrik pada head tersebut. Pulsa tersebut menghasilkan sebuah medan magnetik yang mengubah permukaan magnetik pada platter. Variasi yang terekam tersebut sekarang mewakili sebuah data. Membaca data memerlukan beberapa proses perekaman. Drive memposisikan bagian pembaca dari head di atas track yang sesuai, dan kemudian menunggu sector yang tepat untuk berputar di atasnya. Saat spektrum magnetik tertentu yang mewakili data Anda pada sector dan track yang tepat berada tepat di atas head pembaca, komponen elektronik drive mendeteksi perubahan kecil pada medan magnetik dan mengubahnya menjadi bit. Saat drive tersebut selesai mengecek error pada bit dan membetulkannya jika perlu, ia kemudian mengirimkan data tersebut pada sistem operasi.
Sectors dan tracks
Tracks adalah bagian dari sepanjanjang keliling lingkaran dari luar sampai ke dalam.Sedangkan sector adalah bagian dari tracks.Sectors memiliki jumlah bytes yang sudah diatur. Ada ribuan sector dalam HD 1 sectors normalnya menyimpan 512 byte informasi
Bahan pembuat
Saat ini hd dibuat dengan teknologi material media magnetik disebut thin film.Lebih rapat, masa pakainya, kecil, ringan dari bahan oxide
Mekanisme kerja
Proses baca tulis dilakukan oleh lengan hd dengan media Fisik magnetikHead hardisk melakukan konversi bits ke pulse magnetik dan menyimpannya ke dalam platters, dan mengembalikan data jika proses pembacaan dilakukan Hard disk memiliki “Hard platter” yang berfungsi untuk menyimpan medan magnet.Pada dasarnya cara kerja hard disk adalah dengan menggunakan teknik perekaman medan magnet. Cara kerja teknik magnet tersebut memanfaatkan Iron oxide (FeO) atau karat dari besi, Ferric oxide (Fe2O3) atau oxida lain dari besi. 2 oxida tersebut adalah zat yang bersifat ferromagnetic , yaitu jika didekatkan ke medan magnet maka akan ditarik secara permanen oleh zat tersebut.

Sebagai tambahan, perangkat keras dapat memasukan komponen luar lainnya. Di bawah ini merupakan komponen standar atau yang umum digunakan.

Template Design by SkinCorner